Sumber: pexels.com (pexels-photo-258045)
Akhir-akhir
ini kegiatan bersepeda makin populer. Harga sepeda pun melambung tinggi.
Bersepeda untuk berangkat kerja atau bersepeda berkelompok di jalan atau di
mall menjadi sebuah trend baru di masyarakat.
Secara
umum, olahraga secara teratur dapat melindungi tubuh kita dari serangan penyakit seperti penyakit jantung, kegemukan, radang sendi dan penyakit lain yang
risikonya makin meningkat seiring makin menuanya usia kita.
Salah
satu kegiatan olahraga yang disukai banyak orang adalah bersepeda. Saat bersepeda, jantung dan paru-paru dan
peredaran darah ikut berlatih karena kita akan bernapas lebih dalam,
berkeringat dan suhu tubuh meningkat. Bersepeda sekitar 2- 4 jam dalam seminggu
dapat meningkatkan kesehatan kita secara umum.
MENGAPA BERSEPEDA
DISUKAI BANYAK ORANG
Saat
ini lebih dari 1 miliar orang yang bersepeda tiap hari di seluruh dunia. Alasan
mengapa bersepeda menjadi favorit banyak orang:
- Bersepeda termasuk olahraga low impact, yaitu olahraga yang tidak memberikan banyak tekanan pada sendi dan otot, biasanya satu atau kedua kaki selalu berpijak di lantai atau suatu permukaan. Olahraga jenis ini menurunkan risiko cedera.
- Bersepeda menggunakan semua otot-otot besar saat kita mengayuh.
- Bersepeda mudah dipelajari dan tidak membutuhkan keahlian khusus.
- Bersepeda dapat meningkatkan stamina dan kekuatan.
- Bersepeda bisa dilakukan sesering dan sepelan mungkin jadi bisa dilakukan oleh orang yang baru sembuh dari cedera.
- Bersepeda merupakan bentuk olahraga yang bisa diubah-ubah waktu dan intensitas. Bisa ditambah sedikit demi sedikit dan disesuaikan dengan kebutuhan.
- Bersepeda dapat dilakukan di luar ruangan, mungkin di tempat dengan pemandangan yang indah, sehingga bisa juga untuk refreshing.
- Bersepeda dapat menghemat waktu karena bisa menggabungkan waktu olahraga dengan waktu untuk aktivitas sehari-hari, misalnya waktu yang terpakai untuk duduk di dalam mobil/bus/kereta api.
MANFAAT BERSEPEDA
UNTUK KESEHATAN
Bersepeda
secara teratur dapat bermanfaat bagi kesehatan kita. Beberapa masalah kesehatan yang bisa
diperbaiki dengan bersepeda adalah:
Kegemukan dan masalah
berat badan
Bersepeda
dapat meningkatkan metabolisme, membentuk otot dan membakar lemak tubuh. Menurut
riset, kita dapat membakar lemak sekitar 8.400 kilojoules (2.000 kalori) dalam
satu minggu sedangkan bersepeda santai dapat membakar lemak sekitar 1.200
kilojoule (3.000 kalori) per jam. Riset lain di Inggris membuktikan bersepeda
selama 30 menit setiap hari bisa membakar hampir 5 kilogram lemak dalam
setahun. Jika ingin mengurangi berat badan, bersepeda bisa dikombinasi dengan
pola makan sehat.
Penyakit
jantung dan pembuluh darah
Risiko
penyakit yang berhubungan dengan jantung dan pembuluh darah seperti stroke,
tekanan darah tinggi dan serangan jantung, dapat diturunkan dengan bersepeda
secara teratur. Bersepeda secara teratur dapat merangsang dan memperbaiki kerja
jantung, paru-paru dan sirkulasi darah. Selain itu, bersepeda dapat menguatkan
otot jantung, menurunkan detak jantung saat istirahat/tidak berolahraga, dan
menurunkan kadar lemak darah.
Sebuah
penelitian di Denmark yang dilaksanakan selama 14 tahun terhadap 30.000 orang
berusia 20-93 tahun telah membuktikan bahwa bersepeda secara teratur dapat
melindungi mereka dari penyakit jantung.
Kesehatan
paru-paru
Bersepeda
secara teratur dapat menyehatkan paru-paru. Sebuah studi yang dilakukan oleh Healthy Air Campaign, Kings College London dan Camden Council memeriksa detektor polusi
udara yang dipersipakan untuk pengendara mobil, penumpang bus, pejalan kaki dan
pesepeda yang melewati jalan di tengah pusat kota London yang sibuk. Hasilnya
menunjukkan pengendara mobil terpapar polusi udara 5 kali lebih tinggi daripada
pesepeda, 3.5 kali lebih banyak daripada pejalan kaki dan 2.5 kali lebih tinggi
daripada penumpang bus. Jadi pesepeda terpapar polusi udara paling rendah
sehungga kesehatan paru-parunya lebih terjaga.
Penyakit
Kanker
Beberapa penelitian dilakukan untuk mempelajari
hubungan antara olahraga dan kanker. Riset menunjukkan bahwa jika kita
bersepeda secara teratur, risiko terkena kanker usus dan payudara akan
berkurang.
Sebuah penelitian di University of Glasgow melibatkan lebih dari 260.000 orang selama 5
tahun dan menyimpulkan bahwa bersepeda ke tempat kerja dapat mengurangi
terjadinya penyakit jantung hingga 46% dan penyakit kanker hingga 45%.
Penyakit Diabetes Type II
Salah satu faktor penyebab Diabetes type II adalah
kurangnya olahraga. Sebuah penelitian berskala besar di Finlandia menyimpulkan
bahwa orang yang bersepeda lebih dari 30 menit per hari memilliki risiko 40%
lebih rendah untuk menderita diabetes.
Cedera
tulang dan Radang Sendi
Bersepeda dapat memperbaiki kekuatan, keseimbangan
dan koordinasi sehingga dapat mencegah seseorang terjatuh dan menderita patah
tulang. Bersepeda juga termasuk olahraga ideal untuk penderita radang sendi
karena tidak memberikan banyak tekanan pada sendi.
Bersepeda juga dapat memperbaiki mobilitas otot dan
membantu menjaga kesehatan tulang. Peneliti
membandingkan grup pelari jarak jauh dengan grup pesepeda. Grup pelari jarak
jauh menderita 133-144% lebih banyak cedera otot daripada grup pesepeda.
Depresi,
Stres, dan Kecemasan
Gangguan mental seperti depresi, stres, dan
kecemasan dapat berkurang dengan bersepeda secara teratur. Berolahraga dapat
melepaskan endorfin dan adrenalin serta meningkatkan rasa puas karena dapat meraih sesuatu. Bersepeda dapat
membantu kita menjadi rileks karena berada di luar rumah dan mendapatkan
pengalaman baru. Bersepeda secara berkelompok juga dapat menambah relasi baru.
Kesehatan
Otak
Sebuah studi pada tahun 2013 menemukan bahwa saat
bersepeda, aliran darah ke otak naik sekitar 23%, bahkan mencapai 78% pada area
tertentu. Setelah tidak bersepeda, aliran darah tetap bertahan di otak hingga
40% lebih banyak daripada biasanya.
Sebuah studi lain dari University of Illinois menemiukan bahwa bersepeda secara teratur
dapat meningkatkan kemampuan kognitif sebesar 15%.
Gangguan Tidur
University of Georgia meneliti lebih dari 8.000 orang pria dan wanita
usia 20-85 tahun selama 35 tahun dan menemukan bahwa penurunan kebugaran tubuh
2% untuk pria dan 4% untuk wanita akan mengakibatkan gangguan tidur. Penurunan kesehatan
jantung paling curam pada usia 40-60 tahun yang disertai peningkatan masalah
durasi dan kualitas tidur. Jadi bersepeda yang meningkatkan kesehatan jantung
dapat memperbaiki kebugaran tubuh yang akhirnya bisa mengatasi gangguan tidur.
BERSEPEDA DENGAN
PEDAL TANGAN
Recumbent
tricycles adalah sejenis sepeda roda tiga yang pedalnya dijalankan dengan
tangan, bukan kaki. Sepeda jenis ini biasanya dipakai oleh penderita cedera
saraf tulang belakang, amputasi, dan orang yang baru sembuh dari stroke. Mereka
akan mendapatkan manfaat yang sama dengan bersepeda dengan kaki.
Jadi bersepeda secara teratur memberikan banyak
manfaat bagi kesehatan tubuh, otak dan mental kita. Tetapi jangan lupa untuk
menyesuaikan durasi dah kecepatan sepeda dengan kemampuan kita. Patuhi
peraturan lalu lintas jika bersepeda di jalan raya agar terhindar dari kecelakaan.
Kita juga harus waspada terhadap bahaya perampokan yang terjadi saat bersepeda
di jalanan yang sepi dan gelap.
https://www.betterhealth.vic.gov.au/health/healthyliving/cycling-health-benefits
https://www.treated.com/blog/high-impact-and-low-impact-exercise-what-are-the-benefits-of-each
https://www.cyclingweekly.com/news/latest-news/benefits-of-cycling-334144
Comments
Post a Comment