Mentega, sumber: pixabay.com
Mentega merupakan lemak padat susu yang dikocok, biasanya susu sapi. Komposisinya sekitar 80% lemak, 3% susu padat dan 17% air.
Margarin terbuat dari 80% minyak
sayur, meski terkadang ada penambahan lemak susu skim tetapi tidak ditambahkan
produk susu di dalamnya. Margarin memiliki kandungan lemak lebih rendah dan
kandungan air lebih tinggi daripada mentega.
Margarin dianggap sebagai
pengganti mentega. Meskipun ada beberapa perbedaan, cara penyimpanan keduanya
hampir mirip.
Cara menyimpan mentega dan margarin yang baik
Mentega dan margarin sebaiknya
disimpan dalam kulkas dengan suhu tidak lebih dari 4℃ dan tidak terkena banyak sinar karena suhu
tinggi dan cahaya dapat membuatnya menjadi basi dan tengik. Dapat juga
dibiarkan dalam wadah atau kemasan dari pabriknya, tetepi sebaiknya ditaruh
dalam wadah kedap udara karena udara mudah merusaknya. Jika ingin menaruhnya di
kulkas, sebaiknya diletakkan di rak kulkas paling atas.
Mentega dan margarin dapat diletakkan di dalam ruangan dalam wadah
tertutup agar lebih mudah untuk dioleskan pada roti. Tetapi meletakkan
menyimpan mentega dan margarin dalam suhu ruangan bisa memicu pertumbuhan
bakteri. Jadi jika ingin menaruhnya
dalam suhu ruangan, pastikan suhunya tidak terlalu tinggi dan tempatkan dalam
wadah, ditutup plastic wrap atau aluminium foil.
Mentega dan margarin juga dapat disimpan dalam freezer.
Margarin, sumber:pixabay.com
Cara membekukan mentega dan margarin
- Jika ingin membekukan mentega dan margarin, Anda harus menyimpannya dalam kantong freezer yang tertutup. Pastikan hanya sedikit udara yang ada di dalam kantong untuk mencegah margarin atau mentega menyerap bau dari bahan-bahan di sekitarnya.
- Bungkus mentega dan margarin yang masih belum dibuka dalam kantong plastik tertutup rapat atau aluminium foil lalu masukkan ke dalam freezer.
- Potong margarin jadi balok kecil dan letakkan masing-masing balok dalam kantong freezer. Anda bisa keluarkan balok-balok itu sesuai kebutuhan, tidak perlu mengeluarkan semuanya.
- Atau Anda bisa memarut margarin yang telah beku, sebarkan hasil parutan dalam baki dan taruh dalam freezer. Setelah beku, masukkan dalam plastik tertutup lalu simpan di freezer. Menaruhnya dalam baki dalam bentuk sudah diparut akan membuat hasil parutan membeku terpisah sehingga mudah diambil sesuai kebutuhan.
Cara mencairkan mentega dan margarin
- Mentega dan margarin yang diletakkan pada suhu ruangan akan cair dalam waktu 4 jam dan jika diletakkan dalam kulkas akan cair dalam waktu 8 jam.
- Jika tidak memiliki waktu menunggu, Anda bisa memanaskannya dalam microwave dengan panas yang paling rendah selama 5 menit. Tetapi cara ini bisa saja merusaknya karena suhunya yang sangat panas.
Waktu simpan mentega dan margarin
- Mentega yang belum dibuka bertahan 1-2 bulan dalam kulkas, tetapi sebaiknya gunakan sebelum 2 minggu setelah dibuka.
- Margarin yang belum dibuka bertahan 3-4 bulan dalam kulkas dan bertahan 1-2 bulan setelah dibuka.
- Mentega dan margarin dapat dibekukan sebelum atau sesudah dibuka. Jika disimpan dalam freezer, mentega bisa bertahan 6-9 bulan dan margarin bisa bertahan hingga 12 bulan.
- Jika sudah dicairkan setelah beku, sisanya bisa bertahan hingga 3 bulan. Sebaiknya tidak membuatnya beku lagi karena strukturnya akan rusak sehingga memicu pertumbuhan bakteri.
Tanda-tanda mentega dan margarin sudah rusak
Mentega dan margarin yang rusak
tandanya rasa dan baunya asam, warnanya berubah (warna bagian dalam lebih muda
daripada warna di bagian luar) dan tumbuh jamur. Berita baiknya, jika produk
sudah melewati waktu kadaluwarsa tetapi tidak ada tanda-tanda kerusakan, maka
masih bisa dan aman untuk dikonsumsi.
Ketahui juga cara menyimpan sayuran agar awet
Tips saat siap mengolah mentega dan margarin
- Bungkus mentega dan margarin bekas bisa digunakan untuk meminyaki loyang atau wajan dengan cara lebih praktis.
- Jika ingin melelehkan mentega lebih cepat, ambil sebuah kaca dan panaskan dengan air panas di atasnya dan biarkan selama 1-2 menit lalu bersihkan airnya. Taruh mentega di atas piring lalu taruh kaca yang dipanaskan di atasnya.
Saya sendiri lebih sering memakai
margarin daripada mentega dan selalu menyimpannya dalam botol kaca di dalam
kulkas hingga 1-3 bulan. Pernah
menemukan jamur tumbuh dan bau tengik pada margarin saat ditaruh di suhu
ruangan dalam keadaan terbuka dalam jangka waktu lama, seingat saya sekitar 1
bulan. Cara menyimpan mentega dan margarin sangat berpengaruh pada kualitasnya
dan akhirnya berpengaruh pada kesehatan kita. Dan tentu saja, dengan
penyimpanan yang baik, kualitas tetap dipertahankan, rasa masakan juga nikmat
dan yang tidak kalah pentingnya adalah SEHAT.
Comments
Post a Comment